In places there is hope , there is no life

Hope is an important humanitarian value for a dynamic life,Keep your heart remains true , and faith will light brightly lit**

There are no people who are too small for the love of God.

Happiness is to have a hand to hold , to find the heart to be healed , and depending on tomorrow Dengah love.

Do not allow yourselves to be sunk by a sense of disappointment due to failure

There is no greater enemy in our spiritual growth except vanity , and nothing is more encouraging spiritual growth except humility.

Everything will be the best.

Uninvited masaah will keep coming . The important thing is not a problem when it will come , but if we are going to deal with it wisely.

Learning to budge is the first step to becoming a winner.

Do not take into account the price we have to pay if we pray , because God has paid a very high price so that we can pray...

HARUSKAH SELALU PINK DI HARI VALENTINE

VALENTINE DAY'S
valentine

Hari Valentine atau Hari kasih sayang saat ini benar-benar sudah merasukigaya hidup diseluruh penjuru Dunia, terutama anak muda wow... Valentine sangar ditunggu-tunggu.. tak hanya diperkotaan, tapi sampai kepelosok-pelosok desa. Bahkan Hotel-hotel memberikan diskon khusus Valentine, toko-toko pun tak ketinggalan menjual pernak-pernik Valentine. Tayangan Televisi soal Hari Valentine pun kian merasuki pikiran kalangan muda bahkan sampai nenek-nenek dan kakek-kakek. Sekalipun sebenarnya mereka tak paham betul soal Valentine, tapi mereka tetap merayakannya.

Sebenarnya Hari Valentine adalah salah satu budaya barat yang mempunyai gaung yang cukup kuat. Terlepas pro dan kontra, kita tetap saja sukar menahan budaya Valentine merasuki anak-anak muda. VALENTINUS adalah nama seorang Pastur di Roma, seorang Uskup Interamna/modern Terni, di propinsi Romawi Afrika, dia tidak membayangkankalau namanya akan di Agungkan diseluruh Dunia setiap tanggal 14 February. Gaung Valentine mudah menggema didunia lantaran bisa memasuki lintas Agama, Ras, Bangsa dan sebagainya. Anak-anak muda pun juga lebih hafal dan menanti-nantikan Hari Valentine ketimbang Hari Sumpah Pemuda.

Kasih sayang memang sesuatu yang UNIVERSAL. Semua orang bisa merasakan dan mengalaminya. Tak peduli Ustaz, Perampok, Pendeta, Menteri, Waria, Gigolo, Pelacur, President, Tukang Becak bahkan Para Koruptor punsemua mempunyai rasa kasih sayang. Tak salah bila hari Valentine atau HAri Kasih Sayang begitu cepat merasuk dan menjadi momen Spesial bagi banyak orang. Memberikan Kasih Sayang pada orang lain, memang tak bisa disalahkan tapi memang harus dilakukan seperti hukum yang Terutama dalam KITAP SUCI INJIL " KASIHILAH SESAMAMU MANUSIA SEPERTI KAMU MENGASIHI DIRIMU SENDIRI " . Tapi para anak muda kadang terjebak dan keliru memahami pandangan kasih sayang hanya untuk sang kekasih dan diungkapkan hanya di Hari Valentine.

Seharusnya, lantaran sifatnya yang Universal, Kasih Sayang, tak hanya dibingkai di hari Valentine semata. Kasih Sayang tak hanya dikungkung oleh waktu. Juga tak bisa oleh satu rasa. Kasih sayang harusnya juga tak dimaknai hanya dengan warna PINK. Melainkan bisa Merah, Hijau, Kuning, Putih atau apa saja. Kasih sayang tak sekedar untuk pacar saja melainkan bisa untuk siapa saja, Kepada Tuhan, Orang Tua, Sahabat, Fakir miskin, Anak yatim piatu, Bahkan Tanah Air atau daerah tempat kita dilahirkan.

Saya berpendapat bahwa tak ada yang salah di Hari Valentine, karena berkaitan dengan Kasih Sayang. Akan tetapi yang perlu diperhatikan adalah sikap dan cara pandang anak-anak muda terhadap Hari Valentine ini. Anak-anak muda sering kali menjadikan hari Valentine sebagai ungkapan rasa cinta yang terlalu berlebihan, bahkan ada yang berpegangan di hari Valentine bebas melakukan perbuatan yang kelewat batas, seperti SEXS bebas. Hari Valentine sering kali dipandang sebagai "PINTU" untuk melakukan sexs bebas, walaupun tanpa hari Valentine pun bisa saja terjadi melakukan sexs bebas. Pesta dan kebebasan sexs inilah yang menjadi momok dan kecemasan sitiap Orang Tua dan Negara.

Kita juga sering prihatin melihat anak baru gede ( ABG ) yang masih berusia 14-16 tahun sudah sangat paham soal pacaran dan terbius oleh perasaan cinta lawan jenis yang terlalu dini. Ditempat terbuka asyik berangkulan dan maaf (berciuman). Mereka tak ingat lagi dengan pelajaran matematika yang satu ditambah satu sama dengan dua, tapi malah mereka satu tambah satu bisa jadi lima.... dan mereka tak ingin lagi mengejar prestasi dan tak ingat lagi dengan masadepan. Karena tak bisa membedakan Cinta dan Nafsu, banyak pacaran anak-anak muda kita berujung diwisuda dan meraih gelar MBA ( Married by Accident ).

Bahkan kita juga sudah sereing mendengar anak berusia 10 tahun sudah kenal pacaran atau biasa disebut cinta Monyet. Banyak orang tua tak perhatian dan menganggap hal ini hanya pergaulan anak-anak yang biasa. Ketika usianya bertambah, gaya pacaran mereka kian bebas, terutama setelah diracuni informasi yang terbuka dari televisi, Internet dan lain sebagainya, diluar bimbingan orang tua. "Racun" yang terlalu berbahaya membuat anak-anak berusia balia melakukan pemerkosaan terhadap gadis teman bermainnya dan ada juaga gadis yang masih belia menjadi seorang penjual sexs... Hal ini sering membuat orang tua mengelus dada. Namun sebagian dari kita tetap saja lengah dan tak peduli soal ini.

Maka dari itu saya mengajak anda untuk selalu mengasihi sesama manusia seperti kamu mengasihi dirimu sendiri, tapi jangan sampai salah mengartikannya.

Dan bagi yang saat ini gi sedih karena di tinggal pacar... ayo cepat bangkit dari keterpurukanmu. semangatlah dalam menjalani hidup ini.

GOOD LUCK AND GOD BLESS YOU

Kiat atasi pekerjaan yang penuh tekanan



kerja

Apakah Anda sering mengalami hal-hal berikut :Mood yang berubah-ubah seperti stress atau depresi, sering bingung (atau bengong), menarik diri dari lingkungan, mengalami masalah dengan hubungan interpersonal dengan orang lain, kesulitan konsentrasi, dan bermasalah dengan kesehatan saat bekerja dalam penuh tekanan.Bila jawabannya ya pada dua atau lebih dari pilihan di atas, mungkin Anda saat ini berada di ambang bahaya karena beban pekerjaan mulai membuat Anda nyaris gila.

Simak cara- cara di bawah ini, mungkin salah satunya dapat Anda gunakan supaya dalam pekerjaan yang penuh tekanan, Anda dapat bertahan.


1. Fokus pada penyebab. Setiap orang mengalami tekanan dalam pekerjaan karena masalah yang berbeda-beda, karena itu solusinya pun bervariasi pada setiap orangnya. Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah menemukan penyebab utamanya, sebenarnya bagian pekerjaan mana yang membuat Anda merasa lelah?


2. Lihat ke depan. Banyak kasus stres dalam pekerjaan disebabkan karena harapan-harapan yang tidak realistis (bahkan mustahil) terhadap kemampuan atau pekerjaan seseorang. Karena Anda yang paling tahu tentang kemampuan Anda sendiri, buatlah langkah-langkah yang harus ditempuh untuk menyelesaikan pekerjaan, sehingga dengan begitu Anda tidak akan merasa terbebani.


3. Ciptakan keseimbangan. Buat keseimbangan antara pekerjaan, keluarga dan hobi pribadi. Kalau Anda mengutamakan karir saja, mungkin ini saatnya mengubah pola berpikir Anda. Menempatkan karir di atas segalanya hanya akan berakibat buruk dalam jangka panjang.


4. Berbagi dengan orang lain. Saat Anda mulai merasa tekanan pekerjaan , berbagi ceritalah dengan anggota keluarga, teman, supervisor, atau orang lain yang dapat Anda percayai. Bukan hanya Anda saja yang pernah merasakan hal tersebut, dan berbagi / mendapat dukungan dengan orang lain adalah salah satu cara paling manjur untuk mengatasinya. That way, Anda tidak akan merasa seorang diri.


5. Ambil napas. Seandainya Anda mulai merasa tidak mampu lagi menahan beban kerja, cepat ambil tindakan. Minta liburan singkat, atau habiskan akhir minggu Anda di sebuah tempat kesukaan Anda. Saat itu, jangan memikirkan tentang pekerjaan sama sekali, nikmati saja hobi Anda.


6. Melakukan sesuatu yang baru. Biasanya kebosanan memainkan peranan penting dalam job fatigue. Untuk mengatasinya, cobalah dengan mempelajari hal-hal baru dalam pekerjaan Anda atau meninjau bidang lain. Perdalam pengetahuan Anda dengan membaca majalah. Jangan ragu untuk mngetahui sesuatu yang baru, meski pada kenyataannya hal tersebut tidak ada hubungan sama sekali dengan profesi yang Anda geluti sekarang ini.


7. Minta tambahan pekerjaan. Mungkin Anda mulai merasa jenuh karena sudah tidak mendapatkan tantangan lagi dari tugas Anda yang sekarang. Kalau Anda memang merasakan demikian, mintalah proyek tambahan pada atasan Anda. Seandainya atasan Anda tidak melakukan apa-apa, carilah proyek yang sesuai dengan minat dan kemampuan Anda (tentunya setelah mendapat persetujuan dari atasan Anda).


8. Delegasikan tugas. Yang ini kebalikan dari poin sebelumnya, bagaimana kalau Anda mengemban tugas yang terlalu banyak dan tidak mampu mengatasinya? Untuk itu, mulailah membagi tugas Anda kepada orang lain, dan jangan sungkan untuk menolak proyek-proyek baru yang ditawarkan seandainya Anda masih harus mengerjakan tugas lain yang masih berjubel.