Teknik Arsitektur UGM (Universitas Gajah Mada) berdiri sejak tahun 1962. Untuk meningkatkan kualitas proses belajar mengajarnya, akhirnya pada tahun 1970 Teknik Arsitektur UGM melengkapi diri dengan dua divisi, yakni pusat desain dan pusat riset.
Pada awalnya,
Teknik Arsitektur UGM hanya menyediakan satu program studi, yakni Program Studi Strata Satu (S1). Dan seiring perkembangannya, pada tahun 2009 Teknik Arsitektur UGM telah memiliki delapan program studi termasuk Program Studi Strata satu.
Tujuh program studi lainnya yakni Sarjana Ekstensi Arsitektur, Sarjana Perencanaan Kota dan Daerah, Magister Arsitektur, Magister Perencanaan Kota dan Daerah, Magister Desain Perkotaan, Magister Arsitektur Pariwisata, Program Doktor Arsitektur. Untuk Program Sarjana, dua diantaranya adalah program studi reguler, yakni Sarjana Arsitektur serta Sarjana Perencanaan Kota dan Daerah. Sedangkan satu program studi lainnya adalah Sarjana Ekstensi Arsitektur yang menerima lulusan Diploma Tiga (D3) sehingga mereka bisa meraih gelar Sarjana.
Program Studi Sarjana Arsitektur bertujuan untuk mencetak sarjana Teknik Arsitektur yang memiliki kualifikasi sebagai sarjana teknik. Tujuan dari penyelenggaraan program studi ini agar lulusan Teknik Arsitektur UGM memiliki kemampuan berikut ini:
(1) Memiliki keahlian dalam merancang, mengkomunikasikan sintesis, dan menganalisis;
(2) Menjadi tenaga ahli profesional dalam teknologi bangunan, perancangan arsitektur, dan kawasan;
(3) Mampu melakukan pengelolaan dan pengawasan konstruksi bangunan dan kawasan;
(4) Memiliki wawasan lingkungan dan mengetahui konsep pembangunan dalam arti luas;
(5) Menguasai teknologi arsitektur yang meliputi teori, teknik, dan metode serta menguasai dasar-dasar ilmu arsitektur.
Adapun Program Studi Sarjana Perencanaan Kota dan Daerah bertujuan mencetak sarjana Teknik Arsitektur yang memiliki kualifikasi sebagai sarjana teknik dan memiliki kemampuan sebagai berikut:
(1) Mampu mengembangkan ide perencanaan suatu kota atau daerah;
(2) Mampu menampilkan produk-produk perencanaan suatu kota atau daerah;
(3) Mampu menjalin kerja sama dalam sebuah team work.
Sedangkan Program Studi Strata Dua Teknik Arsitektur UGM mulai diselenggarakan periode tahun ajaran 1991/1992. Program studi ini meliputi Magister Arsitektur, Magister Perencanaan Kota dan Daerah, Magister Desain Perkotaan, Magister Arsitektur Pariwisata, dan Program Doktor Arsitektur. Penyelenggaraan program studi ini tidak lain merupakan jawaban atas tuntutan perkembangan pembangunan dan kemajuan bidang arsitektur. Khususnya menyangkut kebutuhan tenaga pengajar Strata Dua, tenaga peneliti profesional bidang Teknik Arsitektur, tenaga perancang profesional untuk pembangunan yang berwawasan lingkungan.
Untuk menunjang kelancaran proses pembelajaran, Teknik Arsitektur UGM telah dilengkapi dengan sejumlah fasilitas. Antara lain berupa:
(1) Lab Komputer yang dilengkapi dengan internet dan komputer berspesifikasi tinggi dan didukung oleh software penunjang;
(2) Perpustakaan, menyediaan referensi penunjang berupa jurnal, literatur, buku teks, majalah umum, majalah ilmiah, koran, laporan kerja praktek dan laporan tugas akhir mahasiswa, dan laporan penelitian dosen;
(3) Unit Penerbitan.