Pertama, Program Studi Strata Satu (S1). Lulusan program S1 Teknik Arsitektur UI berhak mendapat gelar Sarjana Arsitektur (S. Ars). Program studi ini menawarkan dua program studi utama, yakni arsitektur dan arsitektur interior. Program arsitektur memberikan pengenalan dasar yang lebih luas untuk bidang arsitektur serta siap menyediakan lulusan yang memiliki kompetensi pra-profesional dan memiliki spesialisasi dalam bidang desain arsitektur, studi perkotaan, sejarah arsitektur, masyarakat, dan budaya serta teknologi arsitektur dan kinerja bangunan. Sedangkan program arsitektur interior menekankan pada kemampuan dalam desain arsitektur interior yang berkaitan dengan produksi ruang arsitektur interior.
Kedua, Program Studi Strata Dua (S2) meliputi Magister Arsitektur dan Ph.D Arsitektur. Lulusan Magister Arsitektur Teknik Arsitektur UI berhak menyandang gelar Masters of Architecture (M. Ars) dan memiliki kemampuan sebagai berikut:
(1) Mengembangkan layanan profesional melalui penelitian dan pengembangan pengetahuan arsitektur;
(2) Mampu beradaptasi dan berpartisipasi dalam pengembangan pengetahuan arsitektur;
(3) Mampu mengembangkan kinerja profesi mereka dalam spektrum yang lebih luas dengan mengintegrasikan disiplin ilmu dan profesi terkait lainnya;
(4) Mampu memecahkan masalah yang timbul dalam masyarakat dengan merumuskan pemecahan masalah melalui pendekatan logika akademik. Prospek kerja bagi Magister Arsitektur terbuka cukup luas. Di antaranya sebagai peneliti, dosen, supervisor dalam bidang industri konstruksi, desainer perkotaan, pengembang real estate, pemeliharaan gedung dan pengawas manajemen, dan sejumlah bidang pekerjaan yang berkaitan.
Ketiga, program profesional. Yakni program profesi arsitek. Agar mendapatkan sertifikat profesional, Sarjana Arsitektur UI harus magang terlebih dahulu dan mengikuti proses kualifikasi yang diselenggarakan oleh Ikatan Arsitek Indonesia (IAI).
Keempat, Program Studi Strata Satu bertaraf internasional. Program studi ini menawarkan program kuliah selama dua tahun tinggal di UI ditambah lagi dua tahun di sekolah arsitektur yang berkolaborasi dengan luar negeri. Selama dua tahun pertama dari program ini, mahasiswa menjalani studinya di UI yang materi kuliahnya sekitar 75-80% memiliki kemiripan dengan Program Studi Strata Satu Reguler. Hanya saja semua program menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantarnya. Kemudian pada akhir semester keempat (tahun kedua), akan dilakukan penilaian guna menentukan kelayakan mahasiswa untuk melanjutkan ke sekolah arsitektur yang berkolaborasi dengan luar negeri. Penilaian ini didasarkan pana skor TOEFL dan nilai IPK. Mulai periode 2009/2010, program studi ini tidak mewajibkan mahasiswanya harus mengikuti pendidikan selama dua tahun di sekolah arsitektur yang berkolaborasi dengan luar negeri. Melainkan mahasiswa diberi kebebasan memilih, bisa melanjutkan sekolah arsitektur yang berkolaborasi dengan luar negeri atau tetap melanjutkan dua tahun yang tersisa di Teknik Arsitektur UI.
0 komentar:
Post a Comment